Deskripsi Produk: grafit
Bubuk grafit lunak, berwarna hitam keabu-abuan, berminyak dan dapat mencemari kertas. Kekerasannya 1-2, dan meningkat menjadi 3-5 dengan peningkatan pengotor di sepanjang arah vertikal. Berat jenisnya 1,9-2,3. Di bawah kondisi isolasi oksigen, titik lelehnya di atas 3000 ℃, yang merupakan salah satu mineral yang paling tahan suhu. Pada suhu kamar, sifat kimia bubuk grafit relatif stabil, tidak larut dalam air, asam encer, alkali encer dan pelarut organik; bahan tersebut memiliki ketahanan suhu dan konduktivitas yang tinggi, dan dapat digunakan sebagai bahan tahan api, konduktif, tahan aus dan pelumas.
Karena strukturnya yang khusus, grafit memiliki karakteristik sebagai berikut: 1. Tahan suhu tinggi: titik leleh grafit adalah 3850 ± 50 ℃, dan titik didihnya adalah 4250 ℃. Artinya, laju kehilangan berat dan koefisien ekspansi termal sangat kecil saat menggunakan sintering busur suhu sangat tinggi, dan kekuatan grafit meningkat seiring dengan peningkatan suhu. Pada 2000 ℃, kekuatan grafit menjadi dua kali lipat. 2. Pelumasan: Pelumasan grafit tergantung pada ukuran grafit. Semakin besar skalanya, semakin kecil koefisien gesekannya, dan semakin baik kinerja pelumasannya. 3. Stabilitas kimia: grafit memiliki stabilitas kimia yang baik pada suhu kamar, tahan terhadap korosi asam, alkali dan pelarut organik. 4. Plastisitas: grafit memiliki ketangguhan yang baik dan dapat ditekan menjadi lembaran tipis. 5. Tahan guncangan termal: ketika grafit digunakan pada suhu kamar, ia dapat menahan perubahan suhu yang drastis tanpa kerusakan. Ketika suhu naik tiba-tiba, volume grafit tidak akan berubah banyak dan tidak akan terjadi retakan.
Kegunaan:
1. Sebagai bahan tahan api: grafit dan produknya memiliki karakteristik tahan suhu tinggi dan kekuatan tinggi. Mereka terutama digunakan untuk pembuatanwadah grafitdalam industri metalurgi, dan umumnya digunakan sebagai agen pelindung untuk ingot baja dan lapisan tungku metalurgi.
2. Sebagai bahan pelumas tahan aus: grafit sering digunakan sebagai pelumas dalam industri permesinan. Oli pelumas biasanya tidak cocok untuk kecepatan tinggi, suhu tinggi, dan tekanan tinggi.
3. Grafit memiliki stabilitas kimia yang baik. Grafit banyak digunakan dalam industri petrokimia, hidrometalurgi, produksi asam-basa, serat sintetis, pembuatan kertas, dan sektor industri lainnya, yang dapat menghemat banyak bahan logam.
4. Grafit dapat digunakan sebagai isi pensil, pigmen, dan bahan pemoles. Setelah diproses secara khusus, grafit dapat dibuat menjadi berbagai bahan khusus untuk digunakan oleh departemen industri terkait.
Waktu posting: 26-Mar-2021